Babi tersebut hendak dibawa Darmawan ke Pasar Puring di kawasan Siantan. Menuju ke lokasi tujuan, dia melintas dari arah Jalan Pahlawan melewati Jembatan Tol Kapuas. Namun secara tiba-tiba, salah seekor babi melompat dari bak pickup. Akibatnya, hewan ternak tersebut berkeliaran di atas Jembatan Tol Kapuas.
"Saya mau ke Pasar Puring, Siantan. Saya tidak tahu, kalau ada babi yang saya bawa melompat di jembatan Tol ini," ujar supir pickup, Darmawan di Pontianak, kemarin.
Seekor babi yang berkeliaran bebas di atas jembatan Tol Kapuas ini tentu saja mengagetkan pengendara yang melintas di lokasi kejadian. Pemandangan tidak biasa ini, membuat pengendara menghentikan kendaraannya. Bahkan beberapa diantaranya berhamburan lari ketakutan ketika babi berukuran besar tersebut mendekat.
"Saya takut. Dari jauh saya sudah lihat ada hewan berkeliaran, setelah jarak saya dekat ternyata seekor babi. Melihat itu babi dan ukurannya besar, saya langsung menghentikan kendaraan dan memilih lari. Dari pada nanti saya digigitnya," ungkap salah seorang pengendara.
Insiden ini sempat memacetkan arus kendaraan di Jembatan Tol Kapuas I. Pengendara seketika menghentikan laju kendaraan, akibat takut menabrak atau menghindari hewan tersebut.
"Saya mau ke Pasar Puring, Siantan. Saya tidak tahu, kalau ada babi yang saya bawa melompat di jembatan Tol ini," ujar supir pickup, Darmawan di Pontianak, kemarin.
Seekor babi yang berkeliaran bebas di atas jembatan Tol Kapuas ini tentu saja mengagetkan pengendara yang melintas di lokasi kejadian. Pemandangan tidak biasa ini, membuat pengendara menghentikan kendaraannya. Bahkan beberapa diantaranya berhamburan lari ketakutan ketika babi berukuran besar tersebut mendekat.
"Saya takut. Dari jauh saya sudah lihat ada hewan berkeliaran, setelah jarak saya dekat ternyata seekor babi. Melihat itu babi dan ukurannya besar, saya langsung menghentikan kendaraan dan memilih lari. Dari pada nanti saya digigitnya," ungkap salah seorang pengendara.
Insiden ini sempat memacetkan arus kendaraan di Jembatan Tol Kapuas I. Pengendara seketika menghentikan laju kendaraan, akibat takut menabrak atau menghindari hewan tersebut.
Selang beberapa menit kemudian, petugas lalu lintas Polsekta Pontianak Timur mendatangi lokasi kejadian. Supir pickup yang membawa babi tersebut bekerjasama dengan petugas guna mengepung babi tersebut agar tidak berjalan jauh.
Meskipun pengepungan telah dilakukan, namun petugas kepolisian dan supir pickup tanpak kewalahan menangkap babi tersebut. Hingga akhirnya babi berhasil diamankan di Pos Lantas Polsekta Pontianak Timur.
"Pihak kita sempat kewalahan menangkap babi tersebut. Hewan ini sebenarnya mau dibawa ke Pasar Puring Siantan," ujar Kapolsekta Pontianak Timur AKP Haryanto, Jumat (18/5/2012).
Menurut dia, supir pickup tersebut mengangkut 9 ekor babi. Tanpa disadari, satu diantara babi tersebut melompat hingga berkeliaran di jalanan. Sempat terjadi kemacetan, namun setelah babi berhasil dievakuasi kondisi arus lalu lintas kembali normal.
Meskipun pengepungan telah dilakukan, namun petugas kepolisian dan supir pickup tanpak kewalahan menangkap babi tersebut. Hingga akhirnya babi berhasil diamankan di Pos Lantas Polsekta Pontianak Timur.
"Pihak kita sempat kewalahan menangkap babi tersebut. Hewan ini sebenarnya mau dibawa ke Pasar Puring Siantan," ujar Kapolsekta Pontianak Timur AKP Haryanto, Jumat (18/5/2012).
Menurut dia, supir pickup tersebut mengangkut 9 ekor babi. Tanpa disadari, satu diantara babi tersebut melompat hingga berkeliaran di jalanan. Sempat terjadi kemacetan, namun setelah babi berhasil dievakuasi kondisi arus lalu lintas kembali normal.
"Iya kemacetan sempat terjadi saat babi ini lepas. Bahkan pengendara yang melintas di atas Tol, sempat ada yang ketakutan," kata Kapolsek.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar